Arahan Pengembangan Permukiman Baru Pasca Bencana Alam di Kota Palu (Studi Kasus: Kecamatan Mantikulore)
DOI:
https://doi.org/10.35965/jups.v4i1.476Kata Kunci:
Pengembangan permukiman, Bencana alamAbstrak
Abstract. The goal of this study is to assess the carrying capacity and settlement capacity in the mantikulore district and to provide guidelines for the creation of new communities there following natural disasters. The carrying capacity analysis tool and settlement capacity are used in this quantitative research approach to analyze the carrying capacity and capacity of settlements in the Mantikulore sub-district, and new settlement development directions are developed after natural disasters in the Mantikulore district using qualitative descriptive analysis. Mantikulore district continues to be unable to support and accommodate settlements, according to the findings of the analysis of carrying capacity and settlement capacity. Based on the findings of the investigation of the carrying capacity and capacity of settlements with disasters in the Mantikulore district, the path of settlement development is separated into numerous zones. The direction of settlement growth in terms of things like zoning seismically vulnerable areas and land use laws, warnings about potential disaster impacts to the community, schoolchildren, and the media, and suggestions for relocation.
Abstrak. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk menganalisis daya dukung dan daya tampung permukiman di kecamatan mantikulore dan merumuskan arahan pengembangan permukiman baru pasca bencana alam di kecamatan mantikulore. Pemdekatan penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif untuk menganilisis daya dukung dan daya tampung permukiman di kecamatan mantikulore menggunakan alat analisis daya dukung dan daya tampung permukiman sedangkan untuk merumuskan arahan pengembangan permukiman baru pasca bencana alam di Kecamatan Mantikulore menggunakan analisis deskriptif kualitatif untuk arahan pengembangan permukiman baru. Berdasarkan hasil analisis daya dukung dan daya tampung permukiman, Kecamatan mantikulore masih kurang dapat mendukung dan menampung permukiman. Adapun arahan pengembangan permukiman di kecamatan mantikulore dibagi menjadi beberapa zona berdasarkan hasil analisis daya dukung dan daya tampung permukiman dengan bencana di Kecamatan Mantikulore. Adapun bentuk arahan pengembangan permukiman seperti melakukan zonasi daerah rawan gempabumi dan peraturan penggunaan lahan, mensosialisikan ancaman bencana dan dampak yang akan ditimbulkan kepada masyarakat, anak sekolah dan media hingga rekomendasi melakukan relokasi
Referensi
BNPB, I. (2017). Definisi Bencana. BNPB. https://www.bnpb.go.id/definisi-bencana (Diakses tanggal 6 Juli 2023)
Badan Nasional Penanggulangan Bencana. (2015). Petunjuk Teknis Penyusunan Rencana Penanggulangan Bencana Daerah Tingkat Kabupaten/Kota. Perpustakaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
Gubernur Sulawesi Tengah. (2018). Tentang Penetapan Lokasi Tanah Relokasi Pemulihan Akibat Bencana di Sulawesi Tengah (No. 369/516/DIS.BMPR-G.ST/2018). Kota Palu. Indonesia
Iskandar, A. M., Syafri, S., & Idris Taking, M. (2023). Arahan Mitigasi Bencana Kawasan Rawan Longsor di Kecamatan Tinggimoncong Kabupaten Gowa. Journal of Urban Planning Studies, 2(2), 187-197.
Kementrian Pekerjaan Umum. (2007). tentang Pedoman Teknis Analisis Fisik dan Lingkungan (No 20 Tahun 2007). Sekretariat Negara. Indonesia
Muta’ali, L. (2012). Daya Dukung Lingkungan Untuk Perencanaan Pengembangan Wilayah (Cet. 1). Badan Penerbit Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada.
Muthmainnah, M., Latief, R., & Arief, R. (2022). Upaya Mitigasi Bencana Abrasi Pada Kawasan Pesisir Desa Aeng Batu-Batu, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar. Journal of Urban Planning Studies, 2(3), 208-218.
Parwata. 2004. Dinamika Permukiman Pedesaan pada Masyarakat Bali. Denpasar : Universitas Warmadewa
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D (23 ed.). Penerbit Alfabeta.
Walikota Palu. (2021). Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Palu Tahun 2021-2041 (No. 1 Tahun 2021). Kota Palu. Indonesia
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Arie Febriansyah, Syafri, Emil Salim Rasyidi, Arista Asrib
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
