Studi Implikasi Eksploitasi Sumber Daya Alam Pertambangan Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Sekitar PT. IWIP Kecamatan Weda Tengah Kabupaten Halmahera Tengah.

Penulis

  • Muhajirin Muhid Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Bosowa
  • Batara Surya Pascasarjana Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik/Universitas Bosowa Makassar
  • Ilham Yahya Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.35965/jups.v5i1.206

Kata Kunci:

Implikasi, Eksploitasi, Sumber Daya Alam, Pertambangan, Sosial Ekonomi

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ekploitasi tambang galian nikel terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat kecamatan weda tengah dan menganalisis implikasi sosial ekonomi akibat eksploitasi tambang galian nikel di kecamatan weda tengah.

Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dan pendekatan kuantitatif dengan proses pengambilan data melalui kegiatan observasi, dokumentasi dan survey kuesioner dimana penarikan samplenya menggunakan metode proportional sampling dan simpel random sampling. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan menggunakan analisis uji statistik korelasi dan analisis deskriptif. Dari hasil analisis uji statistik korelasi dan deskriptif yang telah di lakukan oleh peniliti dapat di simpulkan bahwa ada tiga variabel yang memiliki penguruh secara signifikan yaitu yang pertama dari sektor pendapatan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pendapatan masyarakat artinya pengaruh pertambangan terhadap pendapatan hubungannya sangat kuat, yang kedua ada pengaruh pertambangan yang signifikan terhadap pengeluaran masyarakat artinya pengaruh pertambangan terhadap pengeluaran masyarakat hubungannya sangat kuat, dan yang ketiga ada pengaruh pertambangan terhadap jumlah fasilitas pendidikan artinya pengaruh pertambangan terhadap jumlah fasilitas pendidikan hubungannya sangat kuat. Selanjutnya tidak ada pengaruh pertambangan terhadap jumlah fasilitas kesehatan.

Referensi

Ali, M., Hossain, M. S., & Roy, P. (2021). Environmental and social impacts of mining: Local perspectives from resource regions. Resources Policy, 74, 102355.

Carvalho, F. P., Oliveira, J. M., & Fernandes, R. M. (2020). Employment transformation and socio-economic risks in mining regions. Sustainability, 12(11), 4538.

Haryadi, D., Susilo, A., & Latifah, N. (2019). Social conflict in mining: A study of community resistance in Southeast Asia. Journal of Southeast Asian Studies, 50(2), 201–220.

Badan Pusat Statistik. (2020) Kajian Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten Halmahera Tengah Tahun 2020.

Lemos, M. C., Roberts, J. T., & Wisniewski, J. (2019). The mining paradox: Development and displacement in resource-rich regions. World Development, 122, 485–498.

Maharani, S., & Kusumawardhani, A. (2021). Mining and marginalization: Analysis of livelihood change and social inequality. Journal of Rural Studies, 82, 29–37.

Nash, N., & Bosshard, P. (2021). Inclusive development in mining zones: Can community engagement reduce inequality. Extractive Industries and Society, 8(1), 100859.

Nugroho, H., & Widodo, T. (2022). Participatory approach to managing social risks in mining operations. Natural Resources Forum, 46(1), 55–67.

Peterson, T. R., Feldpausch-Parker, A., & Peterson, M. N. (2019). Mining for community: Participatory processes in extractive industries. Environmental Management, 64(3), 315–328.

Rakhmat, M., & Fitriani, E. (2021). Mining and the environment: Perceptions and policy in Indonesia. Environmental Policy and Governance, 31(1), 34–45.

Rodrigues, J., & Mendes, A. (2021). From boom to backlash: Mining, inequality, and the politics of extraction. Energy Research & Social Science, 78, 102140.

Simangunsong, F., Sihombing, R., & Pohan, F. (2020). Industri pertambangan dan kontribusinya terhadap perekonomian daerah: Studi kasus nikel di Maluku Utara. Indonesian Journal of Regional Development, 2(1), 65–77.

Sitorus, T., Wulandari, M., & Yudhistira, M. H. (2020). Mining operations and regional development: Is the promise being fulfilled. Asian Journal of Social Science, 48(4–5), 372–390.

Sugiyono. (2015). Metode penelitian kombinasi (Mix methods). Bandung: Alfabeta.

Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1967 mengenai Barang Tambang.

Wijayanti, S. Y., Prabowo, R., & Arifin, S. (2020). Socioeconomic implications of mining activities: The case of eastern Indonesia. Journal of Development Studies, 56(12), 2145–2160.

Yusuf, M., & Amalia, R. (2022). Industrial development and its social impacts in Eastern Indonesia. Regional Studies, 56(3), 487–501.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-11-30

Cara Mengutip

Muhid, M., Surya, B., & Yahya, I. (2024). Studi Implikasi Eksploitasi Sumber Daya Alam Pertambangan Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Sekitar PT. IWIP Kecamatan Weda Tengah Kabupaten Halmahera Tengah. Journal of Urban Planning Studies, 5(1), 073-083. https://doi.org/10.35965/jups.v5i1.206