Analisis Ketersediaan Ruang Terbuka Hijau Menggunakan Pendekatan Indeks Hijau-Biru Indonesia Di Kelurahan Tamalanrea
DOI:
https://doi.org/10.35965/jups.v4i1.474Keywords:
Ketersediaan RTH, Strategi Memaksimalkan RTH, IHBIAbstract
The purpose of this study is to determine the availability of green open space in Tamalanrea Village and how the strategy to maximize green open space in Tamalanrea Village can be an input or reference for the government as a policy determinant in the development, private parties, social institutions, or communities that act as development implementation and for planners in terms of increasing development, especially in terms of providing green open space. This qualitative research uses data collection techniques using observation, interview, documentation, and literature study methods. The data obtained were then analyzed using the spatial approach, qualitative descriptive analysis, and Indonesian Green-Blue Index (IHBI) approach. The conclusion of this study is that the availability of green open space in Tamalanrea Village based on MINISTER OF ATR / BPN Number 14 of 2022 concerning the provision and utilization of green open space consisting of allotment areas or green open space zones, namely RT parks and green lanes, allotment areas or other zones, namely agricultural areas, green open spaces on plots, namely parcels in residential zones, parcels in office zones, and home yards, as well as blue open space areas, namely lakes whose availability needs to be maximized ecologically and socially based on MINISTER OF ATR / BPN Number 14 of 2022.
References
Badan Pusat Statistik. (2023). Kecamatan Tamalanrea Dalam Angka. Badan Pusat Statistik: Kota Makassar
Dwihatmojo, Roswidyatmoko. (2013). Pemanfaatan citra quickbird untuk identifikasi ruang terbuka hijau kawasan perkotaan. Jurnal. Pusat Pemetaan Tata Ruang dan Atlas, Badan Informasi Geospasial.
Joga, Nirwono., dkk. 2017. Kota Cerdas Berkelanjutan (E-book). Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama
Kementrian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional. (2022). Penyediaan Dan Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau (No 14 Tahun 2022). Kementrian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional: Indonesia
Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (2008). Pedoman Penyediaan dan Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau Di Kawasan Perkotaan (No 05 Tahun 2008). Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat: Jakarta
Latief, R., Hidayat, Y. T., & Yahya, I. (2021). Analisis Perubahan Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau di Kecamatan Mandai Kabupaten Maros. Journal of Urban Planning Studies, 2(1), 43-54.
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 05/PRT/M/2008 Tentang Pedoman Penyediaan dan Pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau di Kawasan Perkotaan.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT Alfabet.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta, CV.
Winartha, I Made. (2006). Pedoman Penulisan Usulan Penelitian, Skripsi dan Tesis. Andi: Yogyakarta
Yunus, Hadi Sabari. (2010). Metodologi Penelitian Wilayah Kontemporer. Pustaka Pelajar: Yogyakarta
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Monica Tombe, Muhammaf Fuad Aziz, Tri Budiharto, Muh. Khalil Jibran

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.