Analisis Pengembangan Desa Wisata Tondok Bakaru Kabupaten Mamasa
DOI:
https://doi.org/10.35965/jups.v3i3.391Keywords:
Pengembangan Desa, Wisata Tondok Bakaru, SWOT, Kabupaten MamasaAbstract
This study aims to find out what are the factors that cause the development of the Tondok Bakaru Tourism Village in Mamasa Regency and what are the strategies for developing the Tondok Bakaru Tourism Village in the Regency. Mamasa was then analyzed using multiple linear regression tests and SWOT analysis. From the results of multiple regression analysis, the factors that cause the undeveloped Tondok Bakaru Tourism Village are accessibility, and human resources (HR), and the development strategy for the Tondok Bakaru Tourism Village, mamasa district with the SWOT analysis approach, namely strategies for increasing and developing tourist attractions, empowerment strategies human resources (HR), Strategy for making tour packages (nature, culture, education), Strategy for improving and monitoring facilities and infrastructure, Strategy for increasing and improving accessibility.
References
Agus Widarjono. 2018. Ekonometrika Pengantar Dan Aplikasinya Disertai Panduan Eviews. Edisi keli. Yogyakarta: UPP STIM YKPN Yogyakarta
Aksa, S. K., Bugis, B., & Ruslan, R. (2021). Strategi Pengembangan Obyek Wisata Pantai Jikumerasa di Kecamatan Lilialy Kabupaten Buru. Journal of Urban Planning Studies, 2(1), 001-009.
Anwar, F., Syafri, S., & Yahya, I. (2021). Strategi pengembangan objek wisata permandian alam lewaja di kabupaten enrekang. Journal of Urban Planning Studies, 1(3), 247-255
Dzulfadhli, D., Latief, R., & Yahya, I. (2021). Strategi Pengembangan Pemanfaatan Ruang Rilayah Tanjung Pallette Dalam Menunjang Fungsinya Sebagai Daerah Wisata di Dabupaten Bone. Journal of Urban Planning Studies, 1(3), 321–327
Ghozali, I. (2018). “Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Pogram IBM SPSS”Edisi Sembilan.Semarang:Badan Penerbit Universitas Diponegoro
Hermawan, H. (2016). Dampak pengembangan Desa Wisata Nglanggeran terhadap ekonomi masyarakat lokal. Jurnal Pariwisata, 3(2), 105-117
Kabupaten Mamasa. 2019. Peraturan Bupati Nomor 27 Tahun 2019 tentang perubahan atas Peraturan Bupati Nomor 11/2017 tentang Kawasan Desa Wisata di Kabupaten Mamasa: Mamasa
Rangkuti, Freddy. 2014. Analisis SWOT: Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta. PT Gramedia Pustaka Utama.
Ruslan, R., Ike Nurhikmah, A., & Salim, A. (2021). Strategi Pengembangan Obyek Wisata Air Terjun Lacolla Kabupaten Maros: Lokasi Studi Dusun Malaka, Desa Cenrana Baru, Kecamatan Cenrana. Journal of Urban Planning Studies, 2(1), 076-084.
Zakaria, F., & Suprihardjo, R. (2014). Konsep pengembangan kawasan desa wisata di desa bandungan kecamatan pakong kabupaten pamekasan. Jurnal teknik ITS, 3(2), C245-C249.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Citra Medyawati, Agus Salim, Rusneni Ruslan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.