Faktor-Faktor Penyebab Pertumbuhan Permukiman Kumuh Di Kelurahan Cambaya Kecamatan Ujung Tanah Kota Makassar

Penulis

  • Lidia Viviani Petrus Masuang Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Bosowa
  • Rudi Latief Pascasarjana Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Bosowa Makassar
  • Jufriadi Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Bosowa

DOI:

https://doi.org/10.35965/jups.v4i2.467

Kata Kunci:

Permukiman Kumuh, Faktor Pengaruh, Kelurahan Cambaya

Abstrak

Abstract. The purpose of this study was to find out what factors influence the growth of slum settlements in Sub Cambaya, District Ujung Tanah, Makassar City. This research was conducted using a quantitative approach, where data collection was carried out by distributing questionnaires to the sample who became respondents in this study. The results of this questionnaire will be processed using a chi-square analysis. Based on the results of the analysis conducted, it is known that the factors that have a strong influence on the growth of slum settlements in Sub Cambaya, District Ujung Tanah, Makassar City are income factors, land ownership status, building conditions, and drinking water supply conditions.

 

Abstrak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang berpengaruh terhadap pertumbuhan permukiman kumuh di Kelurahan Cambaya, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar. Penelitian ini dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif, dimana pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner kepada sampel yang menjadi responden pada penelitian ini. Hasil dari kuesioner ini akan diolah menggunakan analisis chi-square. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan diketahui bahwa faktor yang berpengaruh kuat terhadap pertumbuhan permukiman kumuh di Kelurahan Cambaya, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar yaitu faktor pendapatan, status kepemilikan lahan, kondisi bangunan dan kondisi penyediaan air minum.

Referensi

Budihardjo, A.2011.Menuju Pencapaian Kinerja Optimum Sintesis Teori Untuk Mengungkap “Kotak Hitam” Organisasi. Jakarta: Prasetiya Mulya Publishing

Hair J.F., et al. 2010.Multivariate Data Analysis.Seventh Edition. New Jersey: Pearson Prentice Hall.

Handayani, Ririn.2020. Metodologi Penelitian Sosial. Yogyakarta: Trussmedia Grafika.

Keputusan Walikota Makassar. (2021). Penetapan Lokasi Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh Kota Makassar. Makassar: Walikota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan.

Magfirah, A., Syafri, S., & Ruslan, R. (2023). Arahan Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Permukiman Kumuh Kecamatan Binamu Kabupaten Jeneponto. Journal of Urban Planning Studies, 2(2), 129-139.

Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (2018). Pencagahan dan Peningkatan Kualitas Terhadap Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh. Republik Indonesia: Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia. (2021). Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2016 Tentang Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2021 , Republik Indonesia.

Rahayu, R., Syafri, S., Salim Rasyidi, E., & Abbas, J. (2023). Strategi Penangan Permukiman di Kabupaten Jeneponto: studi Kasus: Permukiman Kumuh di Kawasan Allu Kecamatan Bangkala. Journal of Urban Planning Studies, 2(2), 148-153.

Siyoto, S. & Sodik, A. 2015, Dasar Metodologi Penelitian, Literasi Media Publishing, Yogyakarta

Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2024-03-31

Cara Mengutip

Viviani Petrus Masuang, L., Latief, R., & Jufriadi, J. (2024). Faktor-Faktor Penyebab Pertumbuhan Permukiman Kumuh Di Kelurahan Cambaya Kecamatan Ujung Tanah Kota Makassar. Journal of Urban Planning Studies, 4(2), 155-165. https://doi.org/10.35965/jups.v4i2.467