PEMANFAATAN LIMBAH PADAT TAHU SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN TISU DENGAN METODE ACETOSOLV

Authors

  • Humahera Yanti Mahasiswa
  • Hermawati Hermawati Program Studi Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Bosowa
  • M. Tang Program Studi Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Bosowa

Keywords:

Limbah Padat Tahu, Asam Asetat, Acetosolv, pulp, tisu

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pelarut asam asetat dan waktu optimum terhadap kadar pulp, uji penampakan tisu, uji mudah hancur dan daya serap air. Bahan baku yang digunakan pada penelitian ini adalah limbah padat tahu dan proses yang diterapkan adalah proses acetosolv. Adapun variabel yang diteliti adalah konsentrasi asam asetat dengan konsentrasi 60%, 65%, 70%, 75%, lama waktu pemasakan 35, 45, 55, dan 65 menit, serta pengaruh penambahan zat adiktif ( kitosan dan Virgin Coconut Oil ) terhadap tisu. Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa kondisi optimum yang di peroleh yaitu pada konsentrasi asam asetat 70% dengan waktu pemasakan selama 45 menit, yaitu: kadar pulp 81,037 %, sedangkan hasil tisu terbaik diperoleh dari pulp tanpa penambahan zat adiktif dengan penampakan lembaran tisu sangat bersih, lembut, agak berlubang, dan tidak mudah luntur, daya hancur 38 detik dan daya serap air 76 mm.

 

References

Adi Gunawan, D. E. (2012). Pengaruh Waktu Pemasakan dan Volume Larutan Pemasak Terhadap Viskositas Pulp Dari Ampas Tebu. Jurnal Teknik Kimia, 5.

Amir, F. (2011). Studi Tentang Sistem Pengolahan Limbah Industri Rumahan Tahu dan Tempe di Makassar. Makassar: Universitas Negeri Makassar.

Apriliani, A. K. (2019). Pengaruh Penambahan Kitosan Terhadap Karakteristik Edible Film dari Kombucha Teh Hijau. Proceeding Biology Education Conferenve, 275-279.

Bahri, S. (2015). Pembuatan Pulp dari Daun Jagung. Perolehan pulp tertinggi, 46-59.

Bapeddal. (1994). Limbah Industri Tahu.

Dosenpendidikan2. (2020, Juni 07). Asam Asetat – Pengertian, Rumus, Reaksi, Bahaya, Sifat Dan Penggunaannya. Retrieved from dosenpendidikan: (https://www.dosenpendidikan.co.id/asam-asetat/) diakses pada tanggal 08 Juni 2020

Farhan Farabi, R. P. (2017). Pemanfaatan Limbah Padat Tahu Sebagai Bahan Baku Pembuatan Kertas. Universitas Muhammadiya Jakarta, 1.

Fatra, W. (2020). resea. Retrieved Juni 03, 2020, from www.researchgate.net: https://www.researchgate.net/figure/Gambar-1-Rangkaian-alat-penelitian_fig1_311456355

Hapsari, F. (2010). Evaluasi Efek Pre-Treatmean Ultrasonik Pada Proses Enzimatis Ampas Tahu. In Menristek. Yogyakarta: Universitas Gadja Mada.

Haryono. (2010). Pembuatan Bioetanol dari Bahan Berbasis Selulosa. Bandung: Institut Teknologi Nasional.

Ivan Wibisono, H. L. (2011). Pembuatan Pulp dari Alang-alang. Widya Teknik, Vol 10, No.1, 11-20.

Ivan Wibisono, H. L. (2011). Pembuatan Pulp dari Alang-Alang . Widya Teknik, 11-20.

Kaswinarni, F. (2007). Kajian Teknis Pengolahan Limbah Padat dan Cair Industri Tahu. Semarang: Universitas Diponegoro.

KLH. (2006). Hasil Limbah Industri Tahu. Jakarta: Menteri Negara Lingkungan.

Purnama, H. (2017). Pengaruh Waktu Pengeringan dan Jenis Limbah Organik Terhadap Kualitas Tissu. In Firmanzah, Manfaat Tisu (p. 253). Yogyakarta: UAD.

Said Zul Amraini, Z. H. (2010). Pembuatan Pulp Sabut Sawit dengan Proses Acetosolv. ChESA , 156.

Saleh, A. (2009). Pengaruh Konsentrasi Pelarut, Temperatur dan Waktu Pemasak pada. Jurnal Teknik Kimia, Vol. 16, No. 3.

Saleh, Abdullah. (2009). Pengaruh Konsentrasi Pelarut, Temperatur dann Waktu Pemasakan Pada Pembuatan Pulp dari Sabut Kelapa Muda. Jurnal Teknik Kimia, 43.

Saraswati, D. A. (2019). Pengaruh Waktu Pemasakan Terhadap Kualitas Kertas Tisu Daun Siri. Surakarta: UMS.

Satriawan, D. (2010). Pembuatan Pulp dari Batang Rosella dengan Proses Soda. Teknik Kimia Universitas Sriwijaya No.3, Vol 17, 3.

SNI. (n.d.). SNI 0103:2008 ( Tisu Toilet).

Soenarno, W. E. (2017). Kerusakan Tegakan Tinggal Akibat Pemanenan Kayu Hutan Tropis Berbukit di Kalimantan Tengah. Penelitian Hasil Hutan Vol.35 No.4, 273.

Stephenson, J. N. (1950). Preparation and Treatment of Wood Pulp. New York: McGraw Hill Publishing Company.

Stephenson, N. N. (1950). Preparation and Treatment of Wood Pulp. New York: Grow Hill Book Company.

Sukmawati. (2009). Kimia 3. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

Sulasmita. (2015). Proses Pembuatan Pulp. eprints polsri.

Susilowati. (2012). Pemanfaatan Kulit Buah Kakao Dari Limbah Perkebunan Kakao Sebagai Bahan Baku Pulp Dengan Proses Organosolv. Jatim: UPN "Veteran" Jawa Timur.

Ta'bi, W. A. (2020). Optimalisasi Pembuatan Tisu Dari Batang Pisang Kepok Dengan Metode Organosolv Menggunakan Pemanas Microwave. Makassar: Univeristas Bosowa.

Yunita, S. (2008). Pemanfaatan Sekam Padi dan Pelepah Pohon Pisang Sebagai Bahan. Jurnal Aplikasi ilmu-ilmu Agama, Vol. 9, No. 1.

Published

2021-04-30