Awaluddin, dkk Penerapan Konsep Urban Arsitektur Pada Kawasan Wisata Ompo di Kabupaten Soppeng

Authors

  • Awaluddin Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Bosowa
  • Syamsuddin Mustafa Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Bosowa
  • Syahril Idris Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Bosowa

Keywords:

Penerapan, Urban Arsitektur, Kawasan Wisata

Abstract

Urban design adalah seni menciptakan, membentuk dan mengatur kota-kota secara keseluruhan, dengan menggunakan berbagai elemen perkotaan seperti desain bangunan, ruang publik, transportasi, jasa dan fasilitas. Kawasan wisata ompo merupakan obyek wisata andalan ke2 Kabupaten Soppeng setelah permandian alam lejja yang sedang mengalami penurunan pengunjung akibat kurangnya fasilitas pendukung sebuah obyek wisata. Tujuan penelitian dan perancangan ini, untuk menentukan strategi design dan penerapan urban arsitektur pada Kawasan Wisata Ompo Kab.Soppeng, dengan harapan menarik minat pengunjung untuk berwisata ditempat tersebut. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif, yaitu dengan menguraikan data-data, baik primer maupun sekunder, permasalahan maupun teori-teori yang ada, kemudian dilakukan analisa dan dilakukan suatu pendekatan dengan output akhir dari analisa tersebut menjadi dasar penyusunan program perencanaan dan perancangan. Pada kawasan wisata permandian alam ompo ini mengunakan konsep Urban Arsitektur dalam perencanaannya. Dimana urban design ini biasa digunakan pada kawasan penataan perkotaan, namun dapat juga diterapkan pada Kawasan Wisata Ompo dengan luas lahan 3,5Ha dengan menerapkan 7 elemen yang ada dalam melakukan suatu perencanaan perkotaan di antaranya : tata guna lahan (land use), bentuk dan massa bangunan, sirkulasi dan parkiran, ruang terbuka (open space), area pedestrian, pendukung kegiatan, dan konservasi. Penerapan urban arsitektur pada kawasan wisata ini cukup tepat sebab didalam urban design ini terdapat elemen – elemen yang dibutuhkan dalam pengembangan kawasan wisata ompo. Dibidang sosial mampu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar dalam hal ini usaha mikro, dan secara langsung mampu memberikan kontribusi sebagai pemacu pertumbuhan ekonomi daerah. Hasil penelitian diperoleh strategi perancangan yaitu menambahkan bangunan fasilitas, mengatur sirkulasi dan pergerakan, bentuk banguan dan warna.

Published

2022-08-22